Inilah Penyebab Menurunkan Berat Badan dengan Jogging Tidak Berhasil
Mengurangi berat badan tanpa hasil memang membuat kita kecewa berat. Apalagi sudah melakukannya secara rutin setiap hari. Rajin jogging tiap hari yang dilakukan seakan-akan sia-sia tanpa guna. Namun tunggu dulu, jika selama ini melakukan jogging namun tidak nampak hasil pada pengurangan bobot berat badan, mungkin ada yang salah saat melakukan jogging. Nah, berikut ini beberapa penyebab jogging tidak ampuh mengurangi berat badan.
Penyebab Gagal Mengurangi Berat Badan dengan Jogging
Jogging yang dilakukan pasti ada pengaruhnya pada tubuh seperti pembakaran lemak tubuh dan meningkatkan metabolisme tubuh sehingga lebih sehat. Namun jika yang terjadi jogging untuk menurunkan berat badan nampak tidak ada hasil penurunan berat badan, maka bisa jadi jogging yang dilakukan kurang tepat atau karena penyebab lain. Berikut penyebab jogging tidak mengurangi berat badan, antara lain:
1. Adaptasi Tubuh
Jogging yang dilakukan untuk mengurangi berat badan secara rutin dan teratur menjadikan adaptasi tubuh. Adaptasi tubuh terhadap pembuatan energi yang dibutuhkan. Makin sering Anda melakukan jogging semakin sedikit energi yang dibutuhkan, sehingga kalori yang terbakar tidaklah banyak. Jelasnya adalah ketika pertama kali jogging, energi yang dibutuhkan untuk jogging cukup dengan yang sudah dimakan. Tapi lama-kelamaan tubuh akan menyesuaikan diri. Maka yang terjadi selanjutnya adaptasi tubuh inilah yang membuat kurang berpengaruh pada hasil jogging tersebut. Lantas solusinya bagaimana?. Lakukan jogging dengan melakukan aerobik.
2. Tidak Ada Pedamping
Jogging yang dilakukan sendiri tanpa ada pendamping memiliki tingkat kegagalan dalam mengurangi berat tubuh sangat besar. Maka untuk program jogging yang ditujukan untuk menurunkan berat badan harus didampingi oleh ahlinya dalam mengatur latihan. Dengan melalui pendampingan jogging tentu akan lebih tepat melakukannya sehingga berat tubuh akan berkurang sesuai panduan yang diberikan. Selain itu dengan adanya pendamping maka akan terhindar dari cidera.
Seperti diketahui bahwa mengurangi berat badan dengan jogging akan berisiko mengalami cidera. Jogging tidak baik untuk persendian, saat lari persendian yang digunakan sebagai tumpuan akan menahan beban 2,5 kali lipat dari berat badan sehingga rentan cidera. Sendi yang paling rawan terkena cidera, nyeri akut akibat jogging adalah pergelangan kaki atau angkel serta lutut, semakin sering terkena tekanan secara terus menerus, menjadikan sendi semakin cepat aus. Maka penting untuk mengetahui cara jogging yang benar jika Anda tidak ada pembimbing agar efektif menurunkan berat badan dan terhindar dari bahaya jogging tersebut.
3. Mengatur Pola Makan dan Menu Makanan
Selain melakukan jogging yang benar, sangat penting untuk mengurangi berat badan yaitu dengan memperhatikan pola makan dan menu makanan yang Anda Konsumsi. Jogging yang asal-asalan dan tanpa pengetahuan tentang pola makan dan menu makanan yang tepat untuk diet maka akan berakibat pada kegagalan menurunkan berat badan dengan jogging Anda.
4. Barengi dengan Aerobik
Seperti yang telah disampaikan diatas tadi, jogging yang terus menerus tanpa pendamping atau cara yang dilakukan kurang tepat maka peluang berhasil dalam mengurangi berat badan akan kecil bahkan tidak ada. Aerobik sendiri termasuk jenis olahraga yang paling ampuh menurunkan berat badan secara cepat. Oleh karena itu, cobalah Anda daftarkan diri ke sanggar aerobik untuk mengikuti pelatihannya disamping tetap melakukan jogging maka hasilnya pasti dapat menurunkan berat badan dengan cepat, dijamin 100%.
Itulah tadi beberapa alasan dan penyebab jogging tidak mampu mengurangi berat badan Anda. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi Anda semua dan salam sehat!!
Belum ada Komentar untuk "Inilah Penyebab Menurunkan Berat Badan dengan Jogging Tidak Berhasil"
Posting Komentar